Romantic Doctor Teacher Kim Episode 12

Sebelumnya: Romantic Doctor Teacher Kim Episode 11

Ada BGM baru di episode ini. Sama bagusnya hihihi.

Ini episodenya Dong Joo setelah minggu lalu Seo Jung dapet bagiannya. Bagian In Bum pun jadi tambah sedikit...seolah hanya jadi pengamat (ngamatin Kim Sa-bu ngambil surat kematian yang dibuat direktur Do untuk pasien Dong Joo, ngamatin perseteruan Seo Jung dan Dong Joo tentang penyebab kematian tentara muda, ngamatin Seo Jung yang dipeluk Dong Joo waktu mabuk, duh). Tapi akhirnya di sini In Bum tersenyum liat kelakuanSeo Jung yang kocak. 

Oh ya, saya suka banget kover chapter ini: titik didih digambarkan dengan mendidihkan akuarium bulat (fishball) yang berisi ikan. Kebayang kan gimana kejamnya? Hehe

Back to story, ada yang bilang makin ke sini Seo Jung udah kayak ngisi kekosongan aja, kurang berimpact. Dia tampak tiba-tiba muncul di sana-sini. Saya ngerasain ini waktu dia ada di selasar RS dan mendengarkan pembicaraan orang tua tentara muda korban kekerasan dengan orang tuanya. Agak heran ngapain ya Seo Jung di sana kalau cuma diam? Lagi kosong di UGD? Kenapa nggak ke ruang staf aja? Entah :P Kehadirannya di sana kemudian dijadikan sebagai alasan untuk mengantarkan orang tua korban pada Dong Joo. Karena Seo Jung mendengar perdebatan alasan kematian yang berbeda dari teman si korban dan atasan si korban, Seo Jung menawarkan diri untuk mengantar mereka ke dokternya langsung, Dong Joo. Tatapannya Seo Jung ke Dong Joo di dekat pintu, dan ucapan Dong Joo yang bakal bilang ke Seo Jung nanti...walah, mereka udah seperti orang pacaran #eh.

Pertemuan Dong Joo dengan Kim Sa-bu di kedai dokter Nam sebenernya romantis lho hihihi. Keliatannya aja ngambek padahal bisa saling mengerti. Cocok jadi bapak sama anaknya :) Minum bareng ala pria. Cuma tahan bener ya Kim Sa-bu. Dong Joo udah mabuk berat padahal. Sampai ngelantur meluk-meluk Seo Jung, nyatain suka dan hampir ngekiss sunbaenya. Ckckck saya agak heran cowok-cowok di belakang atau sang ibu nggak ngelakuin apa-apa. Terlalu shock anggap aja gitulah kalau nggak mereka udah kadung percaya seorang Seo Jung nggak bakal tinggal diam, sekuat tenaga bakal ngehukum junior kurang ajar.

Scene paralel pernyataan tim Ddoldam dan dokter Song buat tindakan protes salah satu keluarga pasien Dong Joo itu keren euy. Antara Ddoldam dan Geodae emang beda prinsip. Kim Sabu jelas mau Dong Joo belajar banyak sehingga memilih tidak membantunya. Tapi dokter Song beda. Hehe dan perkataan Seo Jung yang bilang akan sangat kecewa kalau Dong Joo mengabaikan kebenaran, bener-bener deh. Harus kata-kata itu yang keluar? Kenapa nggak jujur sama perasaannya? Dong Joo udah speechless dibilangin gitu, maybe agak terpengaruh juga. Orang yang dia suka ini yang ngomong.

Baru kali ini saya liat Seo Hyun Jin pakai syal. Manis >.< Tapi agak bingung sama bajunya, mirip yang dipake buat tadi malem. Sama-sama biru. 

Drama adalah drama. Horor ngeliat ada yang ngelakuin aksi protes di RS dengan nyebar poster pembunuh seperti di drama ini. Seolah nggak ada pengamanan berarti. Tapi dengan begini jadi terharu lagi sih. Akting cameo nggak kalah bagusnya sama pemain utama. Atau skrip dan arahan sutradara yang bisa bikin begini juga? (pssssst ibunya Dong Joo awet muda. Sejak Dong Jo remaja sampai ganti wajah ibunya terlihat sama. Peace.)

Ah...apa saya aja ya ang kurang suka Kim Sa-bu nonjok Direktur Do? Saya sih seolah sudah memperkirakan drama SWnim tu kalau ada yang jahat dibikin jahat banget kayak di Bread Love and Dreams, Gu Family Book...makanya ngeliat direktur Do yang meski dokter nggak ketulungan banget kelakuannya, udah maklum di drama SWnim. Cuma mereka sama-sama dokter kan ya? Nggak enak aja sesama kolega seprofesi seperti nggak bisa saling nyadarin dengan ngomong baik-baik. Gemes. 

Ibu tentara muda yang tuna wicara menambah haru suasana. Hatinya pasti tertohok mengetahui sang putera harus mati seperti itu. Di usianya yang masih tergolong muda. 

Romance Dong Joo-Seo Jung saya lewatin ya. Masih nggak ngerti apa yang membuat Seo Jung bingung setelah scene dirinya yang menerima genggaman tangan Dong Jooo di hari salju pertama uturn waktu itu. Kapan Dong Joo bisa ngerti alasannya menjauh? Bener tuh pertanyaan Dong Joo. Mereka berdua udah banyak lho scene tatap-tatapan, tembak-tembakan begitu. Kalau diterusin saya bisa bosen nggak ada adegan yang lebih beda ya? Hahahahahaha

Ini kenapa kerasa banget Seo Jung tetiba muncul begitu. Denger percakapannya dokter Song dan Dong Joo. 

Seo Jung memang tampak sangat menyiapkan diri untuk bisa masuk tim operasi jantung Bos Shin yang dipimpin Kim Sa-bu. Ia bahkan sengaja melatih telapak tangannya yang di episode 2 diperlihatkan masih sempat kaku, alias nggak PD. Dia juga belajar banyak soal operasi itu. Jadi kalau In Bum bisa menggeser posisinya nanti, kayaknya Seo Jung nggak mau mengalah dan mempertahankan diri. 

Intermezzo dikit. Kacamata bundar yang dipake Seo Hyun Jin di episode ini ngingetin sama kacamatanya di Oh Hae Young Again dulu. Waktu itu, eneng milih kacamata yang harus membuatnya lebih kelihatan seperti wanita biasa, tapi kacamata yang dipilihnya tetep aja tidak membatnya demikian-tidak sesuai yang diharapkan alias tetep cantik hehe. Makanya eneng minta ditambahin make up jerawat. Kalau di drama ini tambah bikin cantik kan kacamata bundarnya? :D

Saya suka kata-katanya Kim Sabu yang berat wkwkwkwk: Seorang dokter bedah yang (seakan) lewat tangannya kehidupan manusia digantungkan, memang harus hidup pula dengan tanggung jawab sebesar kehidupan orang lain itu. Seperti beratnya tugas seorang dokter, tak heran tanggung jawabnya di kehidupan sosial juga besar.

Berikutnya: Romantic Doctor Teacher Kim Episode 13