Review Korean Drama Just Between Lovers/Rain or Shine Episode 3

Not allowed to copy and repost these Little Thing's (ndyra.blogspot.com) Posts to other site

<<Sebelumnya: Just Between Lovers/Rain or Shine Episode 2 +highlight teaser

Just Between Lovers/Rain or Shine Episode 3

Episode 3 dimulai dengan flashback saat Moon Soo remaja diselamatkan dari reruntuhan bangunan sementara Kang Doo masih terjebak. Musik yang biasanya mengiringi film bencana melo mengalun halus. Sigh... Moon Soo remaja memang diselamatkan lebih dulu tapi jari lemahnya tertunjuk ke arah Kang Doo terabaikan. Tak ada yang melihatnya. Mata Moon Soo pun sempat menatap lurus ke arah bangunan itu, tapi apa daya. Ia tak punya kekuatan bahkan untuk berbicara.

Kini Moon Soo dewasa hanya memutar perkataan Kang Doo, soal hanya bisa memikirkan diri sendiri bila dihadapkan dengan kematian, dengan bingung. Seolah Kang Doo mengatakan kepadanya dengan lebih dekat karena ada hubungannya dengannya.

Oh ya, spoiler teaser highlight untuk drama ini masih belum habis meski drama ini sudah tayang sebanyak 6 episode. Artinya drama ini udah syuting beberapa scene bahkan untuk episode minggu depan.

Jadi Moon Soo tuh sering ke tempat eonninya. Wan Jin eonni tinggal sendiri terpisah dengan keluarganya. Kok ya nggak takut dan kenapa? Cewek sendiri di sana dengan penyakit kambuhan pula. Mereka membahas firasat Moon Soo yang akan bertemu dengan Kang Doo lagi di tempat kerja. Ia pikir, ia akan jadi buruk bila dekat dengan Kang Doo. Soalnya Kang Doo begitu buruknya.

Moon Soo di sini pinter nebak, entah apa yang duluan membuat Kang Doo seperti itu. Bisa saja hal buruk yang duluan meimpanya sehingga membentuk karakternya yang sekarang, atau karakternya yang sekarang yang justru andil dalam keburukan hidupnya. Haha. Eonni juga pinter bilang, hati-hati biasanya seseorang menyukai yang buruk daripada yang sangat cocok. Ecie yang penulis webtoon^^ Eh nggak ding. Eonni mengumpamakannya seperti anak-anak yang tetap akan memasukkan apapun ke mulutnya meski sang ibu mencoba menghentikannya karena barang itu kotor. Orang-orang melakukan hal yang mustahil tak peduli bagaimana orang-orang lain mencoba menghentikan mereka.  Awwwww. Ini percakapan ngalir banget ya, ngingetin seperti Temperature of Love kemarin. Wajar agak lambat terasanya.

Btw saya baru tahu kalau orang lumpuh bisa punya sesak begitu akibat tekanan darah tinggi dari efek gangguan fungsi otonom/saraf tak sadar jika fungsi hatinya terganggu? Jadi sepertinya kelumpuhan eonni berhubungan dengan kerusakan saraf tepi yang juga dapat berimbas pada munculnya gangguan fungsi saraf tak sadar. Fungsi saraf tak sadar ini salah satunya ya mengatur tekanan darah dan nafas. Nah, dicurigai ketika mereka mabuk hari sebelumnya, hati/liver eonni iritasi dan tekanan darah naik. Harusnya masih bisa dikontrol dalam kondisi normal, tapi keadaan eonni berbeda. Sarat tepinya tak berjalan normal. Jadilah...

Woa. Kedokterannya main di sini dan nambah pengetahuan baru juga. Kesulitan-kesulitan yang dialami eonni sebagai orang lumpuh menarik untuk dikisahkan. Banyak yang mungkin hanya lihat luarnya saja.

Oh ya, saya penasaran. Kapan Jae Yong, adik Kang Doo ketemu sama Moon Soo? Apakah dulu Kang Doo dan Moon Soo sempat berbincang di RS ketika dirawat? Aih...drama ini buka rahasia satu-satu nih. Kudu sabar kalau nunggu. Park Si Eun yang jadi Moon Soo remaja ada update dari agensi waktu syuting bagian rumah sakit.

Dan ternyata nenek itu dipanggil Mama sama Ma Ri, ahjumma pemilik klub haha. Ia nggak hanya sering memberi Kang Doo dan berandal lain obat. Tapi pegawai Ma Ri ahjumma juga dikasih.

Rumah halmae gitu banget ya dikuncinya. Pakai rantai di teralis trus digembok.

Kenapa semua uang yang kau peroleh? Tempat ini terlalu sesak.
 Untuk apa aku menghabiskan uang untuk hal tak berguna? Toh aku tak bisa membawanya ke kuburanku.

Bentar...bener juga. Ke mana uang halmae? Apa disimpan untuk Kang Doo? Nenek bahkan memberi Kang Doo bantalnya yang empuk untuk tidur di sampingnya semnetara ia sendiri menggunakan bantal keras yang kecil pula.

Esoknya, Moon Soo udah ganti kuncitan rambut di tengah belakang kepalanya. Saya suka.

Oke. Jadi kalau Moon Soo dulu satu rumah sakit dengan eonni dan satu rumah sakit pula dengan Kang Doo. Mungkin Kang Doo mengenal eonni pula. Hmmmm...

Nice Guy. Bikin inget Nice Guy juga drama ini karena ada seorang kakak cowok yang punya adek cewek yang sakit. Si kakak berusaha bekerja apapun untuk dapat membiayai adiknya. Cuma kalau di Nice Guy dulu si kakak sih yang pernah jadi dokter, di drama ini si adik.

Kang Hanna dengan rambut pendek di sini kenapa kelihatan berumur banget ya? Padahal anaknya cantik. Kayaknya saya kurang betah liat dia :P

Moon Soo di episode ini udah mulai peduli sama penampilannya. Ngebandingin sama Yoo Jin kayaknya. You’re beuatiful the way you are, Moon Soo-ya :)

Singkat cerita Moon Soo terjatuh di sebuah lubang konstruksi. Kakinya juga lebam sehingga ia tak bisa naik. Kilas balik masa lalunya yang ketakutan sendiri di bawah reruntuhan terputar di kepalanya. Ia lalu terdiam, memeluk lututnya di bawah sana. Kang Doo-lah yang mengulurkan tangan menariknya naik. Ia sempat menekuk lutut sebentar sebelum memasuki kawasan bahaya tempat Moon Soo berada. Kelelahan?

Saya suka saat Kang Doo meminjamkan Moon Soo jaketnya. Moon Soo basah kuyup (karena hujan deras yang ternyata cuma sebentar banget aja) jadi nggak mungkin pakai baju yang ia pakai saja. Bakal kedinginan dan nggak nyaman.

Jika itu adalah hubungan yang bahkan butuh dirahasiakan pada orang terdekatmu, lebih baik tak memulainya sejak awal.

Nendang! Nasihat dari yang sudah pengalaman nih hehe.

Agak khawatir sebenernya sama lebam Moon Soo. Nggak dibiarin kan?

Sekarang...aku merasa sedih membayangkan hal biasa itu tak akan pernah terjadi lagi pada kami.

Tentu Moon Soo-ya...wajar...semua orang harusnya merasakannya. Tak hanya dirimu. Siapakah yang yakin tentang esok?

Dari episode ini saya baru paham apa yang dimaksud deskripsi karakter tentang hamae yang mungkin dulunya adalah seorang dokter. Ia bisa memandu Jae Young bagaimana memasang infus. Tapi ya kok Jae Young kaget sama infus yang dipasang untuk halmae. Itu apa sih sampai Jae Young dilarang ngomongin ke Kang Doo?!!!

LOL. Lucu bagian kakaknya Yoo Jin dateng terus berdiri di depan Joo Won (sampai nggak inget namanya karena sering dipanggil daepyonim sama Moon Soo. Buat saya daepyonim tahun ini mah Jung Woo di temperature of Love sama Min Hyuk di SWDBS). Karena CEO menjulang banget, direktur kakak Yoo Jin itu berkata kesal, berani-beraninya kau berdiri di depanku, duduk! Hahahahaha. Nggak nyangka ada beginian di naskah.

Termasuk adegan Joo Won noleh dikit ke arah Kang Doo, bilang kita sebaiknya harus tahu dulu apa motifnya merusak memorial itu. Kang Doo mah kayak nggak punya kuping, pura-pura nggak denger wkwk.

Resto tempat mereka makan bagus juga lho. Seolah drama ini memperlihatkan banyak bangunan bagus karena temanya emang tentang arsitektur. Landscapenya bagus kalau dicapture menit 59:19 lengkap dengan lampu-lampu putihnya yang manis.

"Kau selalu tertawa saat kau tak nyaman."

Kok aneh ya. Seperti Moon Soo nggak bisa tertawa beneran. Padahal nggak gitu. Cuma di depan orang-orang tertentu aja kayaknya

Where are we, where are we,  where are we
And someday is so great
Where to...where to...
It’s been gone, it’s somewhere
I don’t know what happened, wish I could say who you are
You sing my song, I sing along
Wait...ing
Where to...where to...
I’s so great...it’s so great...
I sing you a song
You sing along, help us

Lagu ini adalah lagu OST yang belum rilis. Lagu yang saya penasaran dari episode 1 ketika mereka bertemu pertama kali di tangga waktu itu. Benar. Lagunya bahasa inggris sama seperti lagu OST part 2 tapi ini lebih melo. OST part 2 lebih cerah seperti liriknya yang menyebutkan cahaya...

Bakal keluar minggu depan nggak ya? Saya belum tahu apa ada OST baru untuk episode 6.

Help us...

Apa maksudnya ya? Dengan menyanyi berama, akan menolong mereka? Dengan bernyanyi bersama seperti menyuarakan sesuatu...akan menolong mereka? Selaras dengan akhir episode ini di mana ditunjukkan kilas balik Kang Doo dulu di tengah gelap memandu Moon Soo remaja untuk menemukannya lewat lagu yang dinyanyikan Kang Doo terus menerus. Dengan mengikuti suara Kang Doo mereka berdua akhirnya bertemu.

Ke mana...

Itu menghilang di suatu tempat...

Aku tak tahu apa yang terjadi, tapi aku berharap aku bisa mengatakan siapa dirimu

Kau menyanyikan sebuah lagu dan aku bernyanyi mengikutimu

Menunggu...

Seolah menceritakan Moon Soo yang hilang ingatan. Tidak tahu ke mana hilangnya. Ia hanya mengenal lagu itu. Menunggu dipertemukan lagi dengan ingatan tersebut. Mmmmm bener nggak sih? 😏

Selanjutnya: Just Between Lovers/Rain or Shine Episode 4